Politikus Sri Lanka Makan Ikan Mentah Saat Konpers, Buktikan Tak Tertular COVID-19

Demo Nasabah Mitra Umat, Rizal Bawazier Ungkapkan di RDPU Komis VI DPR-RI

Jakarta, wartaagribisnis.com - Untuk saat ini koperasi-koperasi yang lain bagus, cuman Koperasi Simpan Pinjam (KSP) saja yang sering banyak masalah dan terlalu banyak mafianya...

Menko Pangan Apresiasi Strategi Digitalisasi Layanan Karantina

Jakarta, wartaagribisnis.com - Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pangan mengapresiasi strategi dan langkah yang dilakukan Kepala Badan Karantina Indonesia (Barantin), Sahat M Panggabean guna...

Melalui Jalan Sehat, Barantin Ajak Masyarakat Lindungi Keaneragaman Hayati Indonesia

Jakarta, Wartaagribisnis.com – Merayakan peran perkarantinaan hewan, ikan dan tumbuhan dalam melindungi keanekaragaman hayati Indonesia selama kurang lebih 147 tahun, Badan Karantina Indonesia (Barantin)...

ABUPI Terus Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Samarinda, wartaagribisnis.com-Bertempat di Hotel Aston, Samarinda, Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) menyelenggarakan acara Focus Group Discussion (FGD) pada Kamis, 17 Oktober 2024 dengan...

Manfaat Sistem Pertanian Terpadu untuk Petani Modern

SISTEM pertanian terpadu (Integrated Farming System) adalah pendekatan pertanian yang menggabungkan berbagai jenis usaha tani, seperti pertanian tanaman pangan, peternakan, perikanan, dan kehutanan dalam...

Seorang politikus dari Sri Lanka, menggigit seekor ikan mentah selama konferensi pers (konpers) berlangsung. Hal ini dilakukan untuk membuktikan bahwa binatang itu tidak membuat orang terinfeksi Virus Corona COVID-19.

Mantan Menteri Perikanan Dilip Wedaarachchi yang berusia 63 tahun itu terlihat menggigit ikan berukuran sedang pada Selasa 17 November 2020 di Kolombo, untuk mendorong angka penjualan binatang air yang telah merosot akibat pandemi COVID-19.

Dilansir dari Daily Mail, Kamis (19/11/2020), puluhan ribu ton ikan itu tidak terjual setelah Pasar Ikan Sentral yang terpaksa ditutup akibat wabah Virus Corona COVID-19 dan menyebabkan harganya menjadi turun.

Wedaarachchi berkata “Saya membawa ikan ini untuk ditunjukkan kepada Anda. Saya mengimbau orang-orang yang ada di negara ini untuk makan ikan ini.”

“Jangan takut. Anda tidak akan terinfeksi oleh Virus Corona COVID-19. Kami makan ini mentah. Aku akan makan dan menunjukkannya kepadamu,” katanya sebelum menggigit ikan utuh tersebut.

“Orang-orang kami yang berada di industri perikanan tidak dapat menjual ikan mereka. Orang-orang di negara ini tidak akan makan ikan dan pemilik kapal penangkap ikan multi-day tidak mampu melaut,” lanjutnya.

Wedaarachchi yang menjabat sebagai menteri perikanan sampai tahun lalu mengakhiri konferensi persnya dengan berkata “mereka berhutang karena mereka tidak bisa menjual ikan mereka.”

Penjualan ikan di Sri Lanka telah turun akibat mayoritas klaster Virus Corona COVID-19 muncul di Pasar Ikan Pusat di pinggiran ibu kota pada bulan lalu. Wabah di pasar grosir utamanya yang telah menyebabkan adanya ribuan infeksi, yang kemudian menyebar ke seluruh negeri.

Sejauh ini kasus COVID-19 yang telah dikonfirmasi Sri Lanka sebanyak 17.831 dengan 61 kematian.

Badan Standar Makanan di Inggris mengatakan bahwa sangat tidak mungkin Anda dapat tertular Virus Corona COVID-19 dari makanan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Hot Topics

Demo Nasabah Mitra Umat, Rizal Bawazier Ungkapkan di RDPU Komis VI DPR-RI

Jakarta, wartaagribisnis.com - Untuk saat ini koperasi-koperasi yang lain bagus, cuman Koperasi Simpan Pinjam (KSP) saja yang sering banyak masalah dan terlalu banyak mafianya...

Menko Pangan Apresiasi Strategi Digitalisasi Layanan Karantina

Jakarta, wartaagribisnis.com - Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pangan mengapresiasi strategi dan langkah yang dilakukan Kepala Badan Karantina Indonesia (Barantin), Sahat M Panggabean guna...

Melalui Jalan Sehat, Barantin Ajak Masyarakat Lindungi Keaneragaman Hayati Indonesia

Jakarta, Wartaagribisnis.com – Merayakan peran perkarantinaan hewan, ikan dan tumbuhan dalam melindungi keanekaragaman hayati Indonesia selama kurang lebih 147 tahun, Badan Karantina Indonesia (Barantin)...

Related Articles

Demo Nasabah Mitra Umat, Rizal Bawazier Ungkapkan di RDPU Komis VI DPR-RI

Jakarta, wartaagribisnis.com - Untuk saat ini koperasi-koperasi yang lain bagus, cuman Koperasi Simpan Pinjam (KSP) saja yang sering banyak masalah dan terlalu banyak mafianya...

Menko Pangan Apresiasi Strategi Digitalisasi Layanan Karantina

Jakarta, wartaagribisnis.com - Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pangan mengapresiasi strategi dan langkah yang dilakukan Kepala Badan Karantina Indonesia (Barantin), Sahat M Panggabean guna...

Melalui Jalan Sehat, Barantin Ajak Masyarakat Lindungi Keaneragaman Hayati Indonesia

Jakarta, Wartaagribisnis.com – Merayakan peran perkarantinaan hewan, ikan dan tumbuhan dalam melindungi keanekaragaman hayati Indonesia selama kurang lebih 147 tahun, Badan Karantina Indonesia (Barantin)...